PIDATO
DALAM berpidato, bukan hanya penguasaan materi dan audience, serta pemilihan kata-kata yang bernas saja, akan tetapi juga pengaturan irama yang memikat (baca : intonasi suara) dan mempengaruhi audience agar memperhatikan kata demi kata sang Orator.
Sang orator yang baik, akan mengakhiri pidatonyo ketika audience tak berkedip memperhatikan dan mendengarkan sang orator berbicara, dan tak bergerak.posisi duduknya menyimak pesan-pesan sang orator yang padat isi dan berkualitas.
Tepuk tangan audience, tatkala si orator berpidato --baik di tengah maupun di akhir pidato--- merupakan bagian yang menandakan Si Orator telah mampu menjadi seorang orator yang mumpuni, yang seakan selalu ditunggu-tunggu...
(Udho Boy Hendra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar